ADA JIN DI KAMAR YANG LAMA TAK DITEMPATI

 


Jin bisa tinggal di tempat manapun yang ditempati manusia. 
Mereka tinggal bersama kita, mereka makan bersama kita. 
Sehingga mereka menikmati fasilitas yang kita miliki.

Ketika Allah ﷻ mengusir Iblis dari surga, dan diturunkan ke bumi, Iblis dan keturunannya dari kalangan jin dipersilahkan untuk hidup bergabung dengan manusia. 
Allah ﷻ berfirman,

وَاسْتَفْزِزْ مَنِ اسْتَطَعْتَ مِنْهُمْ بِصَوْتِكَ وَأَجْلِبْ عَلَيْهِمْ بِخَيْلِكَ وَرَجِلِكَ وَشَارِكْهُمْ فِي الْأَمْوَالِ وَالْأَوْلَادِ وَعِدْهُمْ وَمَا يَعِدُهُمُ الشَّيْطَانُ إِلَّا غُرُورًا

_“Hasunglah siapa yang kamu sanggupi di antara mereka dengan ajakanmu, dan kerahkanlah terhadap mereka pasukan berkuda dan pasukanmu yang berjalan kaki dan bergabunglah dengan mereka pada harta dan anak-anak dan beri janjilah mereka. Dan tidak ada yang dijanjikan oleh syaitan kepada mereka melainkan tipuan belaka.”_
(QS. al-Isra’: 64)

Intinya mereka bersama kita, meskipun kita tidak pernah melihat dimana mereka berada, karena mereka berada di alam ghaib. 
Dan tidak melihat mereka lebih baik dibandingkan melihat mereka. 
Untuk itu, jangan sampai anda meminta agar bisa melihat mereka.

Kemudian terkait masalah tempat, sebagaimana manusia, di sana ada 2 keadaan,

Pertama, 
ada tempat yang paling disukai jin di rumah kita, seperti toilet dan tempat-tempat najis lainnya.

Jin jahat dan setan, lebih menyukai tempat yang kotor dan bau tak sedap. Dalam hadis dari Zaid bin Arqam radhiyallahu ‘anhu, Nabi ﷺ bersabda,

إِنَّ هَذِهِ الْحُشُوشَ مُحْتَضَرَةٌ

_“Sesunngguhnya tempat buang air ini kerumuni setan.”_
(HR. Ahmad 19331, Abu Daud 6, dan dishahihkan Syuaib al-Arnauth)

Kedua, 
ada tempat yang dijauhi jin, seperti rumah yang sering dibacakan al-Quran, terutama surat al-Baqarah,

لاَ تَجْعَلُوا بُيُوتَكُمْ مَقَابِرَ إِنَّ الشَّيْطَانَ يَنْفِرُ مِنَ الْبَيْتِ الَّذِى تُقْرَأُ فِيهِ سُورَةُ الْبَقَرَة

_“Janganalah jadikan rumah kalian seperti kuburan, sesungguhnya setan itu lari dari rumah yang di dalamnya dibacakan surat Al Baqarah.”_
(HR. Muslim 1860)

Mengenai kamar kosong yang tidak ditempati, apakah ini termasuk ruangan yang disukai jin?

Allahu a’lam, kami tidak menjumpai keterangan hadis tentang ini. sementara kita hanya berbicara jika didukung dalil atau bukti realita.

وَاللّهُ أعلَم بِالصَّوَاب ...

Sumber: praktisi ruqyah dan komunitas Ruqyah
Post a Comment (0)
Previous Post Next Post